Istilah Stem Cell mulai popular digunakan didunia kedokteran sejak tahun 1950-an, ketika ditemukan sel penyusun susmsum tulang yang mampu membentuk seluruh jenis sel darah dalam tubuh Manusia. Stem Cell adalah sel yang menjadi awal mula dari pertumbuhan sel lain yang menyusun tubuh organisme.
Berdasarkan penemuan sel oleh Robert Hooke, berkembanglah teori-teori menegenai sel. Jacob Schneider dan Theodor Shwan mengemukakan bahwa sel merupakan unit struktural terkecil pada makhluk hidup.
menurut Max Schultze, sel merupakan kesatuan fungsional kehidupan. Rudolph Virchow berpendapat bahwa omnis cellula ex cellulae (semua berasal dari sel sebelumnya). adapun teori mengenai sel sebagai unit hereditas makhluk hidup dikemukakan oleh Robert Brown ,Felix Durjadin ,dan Johanes Purkinye.
A. Struktur Dan Fungsi Bagian-Bagian Sel
berdasarkan jenisnya, sel dibedakan menjadi 2 jenis yaitu sel prokariotik dan sel eukariotik.
1). struktur sel prokariotik
sel prokariotik yaitu sel yang tidak memiliki membran inti sehingga inti sel berbatasan langsung
dengan sitosplasma, makhluk hidup yang termasuk prokariotik adalah bakteri dan ganggang biru
(cyano-bacteria).
a. Dinding Sel
Dinding
sel tersusun atas peptidoklan, polisakarida, lemak, dan protein. Dinding
sel
berfungsi sebagai pelindung dan pemberi bentuk yang tetap. Pada
dinding sel terdapat
pori-pori sebagai jalan keluar masuknya
molekul-molekul.
b. Membran Plasma
Membran
plasma atau membran sel tersusun atas molekul lemak dan protein.
Fungsinya sebagai pelindung molekuler sel terhadap lingkungan di
sekitarnya dengan
jalan mengatur lalu lintas molekul dan ion-ion dari
dan ke dalam sel.
d. Sitoplasma
Sitoplasma
tersusun atas air, protein, lemak, mineral, dan enzim-enzim.
Enzim-enzim
digunakan untuk mencerna makanan secara ekstraseluler dan
untuk melakukan proses
metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari proses penyusunan (anabolisme) dan
penguraian (katabolisme) zat-zat.
2. Struktur Sel Eukariotik
sel eukariotik merupakan sel yang sudah memiliki membran inti (nukleus dibungkus membran
nukleus) dan sistem endomembran. sistem endomembran yaitu organel-organel yang memiliki
membran seperti retikulum endosplasma, kompleks golgi, mitokondria dan lisosom. sel
eukariotik terdapat pada sel hewan dan juga pada tumbuhan.
1). Membran Plasma
2. Struktur Sel Eukariotik
sel eukariotik merupakan sel yang sudah memiliki membran inti (nukleus dibungkus membran
nukleus) dan sistem endomembran. sistem endomembran yaitu organel-organel yang memiliki
membran seperti retikulum endosplasma, kompleks golgi, mitokondria dan lisosom. sel
eukariotik terdapat pada sel hewan dan juga pada tumbuhan.
1). Membran Plasma
Membran
Plasma Merupakan Bagian Terluar Sel Yang
Melindungi Protoplasma. Membran
Plasma Berfungsi Melindungi Isi Sel ,Mengatur
Keluar Masuknya Berbagai Zat , Dan Sebagai
Reseptor Rangsangan Dari Luar Sel.
Membran Plasma Terdiri Atas Lapisan Protein Dan Lapisan
Lipid (Lipoprotein).
Lapisan Lipid Disusun Oleh Fosfolipid, Glikopid, Dan Sterol. Lapisan Protein
Membran Sel Terdiri Atas Glikoprotein. Lapisan
Protein Membentuk Dua Macam Lapisan Yaitu
Lapisan Protein Perifer Dan
Integral.
2). Sitoplasma
Sitoplasma Adalah Cairan Sel Yang Berada
Diluar Membran Inti. Komponen Utama Penyusun
Sitoplasma Sebagai Berikut.
a. Cairan Seperti
Gel Yang Disebut Sitosol
b.
Organel-Organel Sel
c. Sitoskeleton
Yang Berfungsi Sebagai Kerangka Sel
d. Substansi
Genetic Simpanan Dalam Sitoplasma
Sifat-Sifat Matriks Sitoplasma Meliputi Efek
Tyndal. Gerak Brown, Gerak Siklosis. Memiliki
Tegangan Permukaan ,Dan Bersifat
Elektrolit. Adapun Fungsi Sitoplasma Sebagai Sumber Bahan
Kimia Penting Bagi
Sel Dan Tempat Terjadinya Reaksi Metabolisme.
3). Organel-Organel sel
A) Inti Sel (Nucleus)
Nucleus merupakan organel terbesar yang
berada dalam sel dengan diameter sekitar 10 um.
Nucleus berfungsi sebagai
pengatur pembelahan sel ,pengendali seluruh kegiatan sel,
dan pembawa informasi
genetic.
B) Reticulum Endoplasma (RE)
Retikulum Endoplasma Merupakan Jaringan
Yang Tersusun Oleh Membran Yang Berbentuk Seperti
Jala. Terdapat Dua Tipe
Reticulum Endoplasma Yaitu RE Kasar Dan RE Halus. RE Kasar Adalah
RE Yang
Ditempeli Ribosom Dan Tampak Berbintil-Bintil RE Halus Adalah RE Yang Tidak
Ditempeli Ribosom. RE Memiliki Bebrapa Fungsi Berikut.
1. Menetralkan
Racun (Detofikasi)
2. Menampung
Protein Yang Disintesis Oleh Ribosom (RE Kasar)
3. Menyintesis
Lemak Dan Kolesterol (RE Kasar Dan Halus)
4. Transportasi
Molekul-Molekul (RE Kasar Dan RE Halus)
C) Badan Golgi
Badan
golgi atau aparatus golgi adalah organel terikat membran yang berperan
dalam sistem ekskresi
sel. Bentuknya berupa kantung pipih
bertumpuk-tumpuk mulai dari yang besar maupun kecil. Badan
golgi dapat
ditemukan di hampir semua sel eukariotIK
D) Mitokondria
Mitokondria
adalah organel yang berperan penting dalam proses respirasi sel.
Mitokondria
menghasilkan energi ATP yang sangat berguna bagi
kelangsungan sel. Salah satu keunikan dari
mitokondria adalah memiliki
DNA sendiri. Ilmuwan bahkan percaya bahwa mitokondria dahulu
pernah hidup bebas. Mitokondria terdapat pada sel eukariotik.
E) Lisosom
Lisosom
adalah organel berwujud kantong agak bulat yang dikelilingi membran
tunggal. Di dalamnya
terdapat enzim hidrolitik untuk mengontrol
pencernaan intraseluler. Fungsi lisosom adalah untuk
mencerna
makromolekul seperti polisakarida, lipid, fosfolipid, asam nukleat, dan
protein. Lisosom
dapat ditemukan di hampir semua sel hewan kecuali sel
darah merah.
F) Sentriol
Sentriol
adalah organel yang berperan penting dalam pembelahan sel melalui
proses yang disebut
mitosis. Sentriol hanya ditemukan pada sel hewan.
Meskipun sel tumbuhan tidak memiliki sentriol,
Tumbuhan tetap dapat melakukan pembelahan sel.
G) Plastida
Plastida
adalah organel yang menghasilkan warna pada sel tumbuhan. Plastida
hanya terdapat pada sel
tumbuhan. Fungsi plastida sangat penting karena
disinilah fotosintesis berlangsung dan menghasilkan
energi ATP bagi
tumbuhan. Plastida terdiri dari tiga jenis yaitu kloroplas, kromoplas, dan leukoplas.
H) Peroksisom
Peroksisom adalah organel mengandung protein reseptor yang terbungkus oleh membran tunggal yang
terbuat dari lipid. Peroksisom dapat ditemukan di hampir
setiap sel eukariotik. Fungsi peroksisom
adalah untuk menyederhanakan
rantai asam lemak yang panjang melalui proses beta oksidasi itu,
peroksisom juga berfungsi mentransfer hidrogen ke oksigen dan
menetralkan racun yang dihasilkan
oleh proses transfer tersebut.
itulah struktur dan fungsi bgaian-bagian sel semoga artikel diatas dapat menambah informasi dan wawasan kita. Anda bisa request artikel tentang apa saja, kirimkan request
Anda ke bungalawan.007@gmail.com atau langsung saja lewat kolom komentar
:).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar